Total Pageviews

Wednesday, April 24, 2013

Mengenal jenis kolam lele untuk budidaya

Tentu saja setiap kolam ada untung ada ruginya, kita akan membahas kolam mana yang lebih baik untuk anda jadikan kolam untuk budidaya lele.
 
1. Kolam Beton
Kerugian memilih kolam beton /  kolam semen adalah selain biaya pembuatannya yang mahal kolam beton juga sama dengan kolam terpal, contoh : 1 pembuatan kolam beton ukuran 5 x 2 dapat menghabiskan biaya  Rp. 2.450.000, sedangkan Rp. 2.450.000. Dapat membuat 4 kolam terpal dengan ukuran yang sama.
Keuntungannya adalah lebih kuat, lebih awet dan lebih tahan lama

 






2. Kolam terpal
Keuntungan memilih kolam terpal adalah biayanya yang relatif murah dan pembuatannya yang lebih praktis dan lebih cepat
sedangkan kerugiannya adalah kolam terpal dapat bolong karena digigit tikus, kerangka kolam terpal yang terbuat dari bambu dapat lapuk sehingga tidak dapat menopang kolam lebih lama.

   3. Kolam tanah
keuntungan dari kolam tanah adalah tidak memerlukan biaya untuk pembuatan kolam, hanya biaya untuk jasa tukang yang menggali tanah, dan pembuatannya yang lebih praktis.
Kerugian kolam tanah adalah ikan bisa menggali lobang yang ada pada tanah sehingga ikan bisa menghilang, dan kemungkinan ada hama seperti kodok dan ular yang dapat memakan banyak benih ikan sekaligus.

Itulah kerugian dan keuntungan memilih kolam. Kalau saya sih lebih baik kolam terpal, tentukan pilihan anda :)

No comments:

Post a Comment